Deasy Roring, Sekretaris DPC PartaiDemokrat |
Seperti yang dilansir salah-satu media lokal bahwa, Walikota Manado GS Vicky Lumentut yang terkesan ‘dikeroyok’ dengan kritikan serta interupsi habis-habisan, bahkan interupsi dan kritikan tersebut dinilai tidak sepantasnya dilakukan oleh seorang anggota dewan yang terhormat, apalagi aleg tersebut merupakan seorang pimpinan di Komisi A DPRD Manado.
Ketua Fraksi Partai Demokrat yang beradu argument dengan Wakil Ketua Komisi A DPRD Manado Hengky Kawalo terkait kritikan yang dianggap tidak santun oleh Politisi PDIP yang mengklarifikasi pertemuan Walikota GSVL bersama para Oemar Bakrie se-kota manado.
”Pernyataan tersebut terlalu berlebihan menurut saya, sebab, apa yang dilakukan Walikota itu adalah salah-satu tugas beliau, yang harus memberikan penjelasan tentang persoalan administrasi yang dialami guru-guru. Saya malah bangga dengan seorang Walikota yang cepat dan tanggap dalam mengantisipasi segala sesuatu. Kalau soal keikutsertaan SKPD, itukan teknis, kenapa dipersoalkan,” tegas Roring.
Lanjut Roring mengungkapkan bahwa, keikutsertaan Kepala Badan Kepegawaian (BKD) bersama Walikota ke setiap sekolah waktu itu berkaitan dengan kenaikan pangkat serta kepenguusan administrasi PNS. Srikandi PD ini sendiri mengajak agar supaya. Selaku anggota dewan yang terhormat untuk santun dalam menyampaikan sesuatu, sebab kata dia (Deasy Roring) lembaga DPRD Manado merupakan rumah rakyat yang diisi oleh wakil rakyat pemberi contoh dan panutan.
”Yaa,,santunlah dalam memberikan koreksi. Selama koreksi itu untuk membangun, saya kira sah-sah saja. Jangan seolah-olah didramatisir dengan tudingan-tudingan yang tidak jelas yang menyudutkan. Sahabat saya Hengky Kawalo ini ada-ada saja,” kunci Sekretaris DPC PD Manado itu.
Untuk diketahui, Paripurna yang digelar diruang rapat paripurna kantor DPRD Manado tersebut seakan ‘milik’ Hello-Dering, yang sangat vocal dalam memberikan korekasi dan pembelaan masing-masing. (rollysondakh)
Posting Komentar