(Dok, KM) |
Sualang mengatakan, aksi tersebut membutuhkan perhatian serius Pemerintah Kota (Pemkot) Manado, sebab itu berhubungan dengan moral seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“Saya kira disini peran penting Pak Wakil Walikota Manado sebagai fungsi pengawasan yang harus mengambil bagian soal itu. Agar bisa memberikan pembinaan kepada Oknum melakukan aksi tersebut,” kata Sualang.
Politisi PDIP itu kepada KabarManado menjelaskan, terkait dengan dilakukannya aksi tersebut didalam kantor DPRD Manado, dirinya sudah mengkoordinasikannya hal tersebut, dan sebagai pimpinan Dewan, Sualang yakin kalau hal miris ini tidak ada kaitannya sama sekali dengan DPRD Manado.
“Sudah dilakukan klarifikasi sebagai Pimpinan Dewan yang mempunyai fungsi kontrol. Dan perlu diketahui, ketika pers menanyakan, hal yang sama akan diutaran oleh saya, bahwa Komisi A DPRD Manado tidak tahu soal itu dan tidak pernah mengharapkan itu terjadi. Setahu saya, sudah pernah salah satu anggota melakukan klarifikasi lewat media online. Saya sangat intens dengan media apa saja. Untuk itu, apresiasi juga kepada rekan-rekan pers yang sudah lakukan komunikasi terkait hal ini,” ujar Ketua DPC PDIP Manado itu di ruang kerjanya Rabu,(8/7) siang tadi.
RS sapaan akrab Legislator Vocal tersebut juga berharap situasi ini tidak akan berlarut-larut, maka dari itu pentingnya Pihak terkait yang memiliki fungsi pengawasan untuk menindaklanjuti. (rbs)
Posting Komentar