(fto/dok km) |
"Kiranya Pemkot bisa melihat persoalan ini, karena ini dapat berdampak tidak baik. Kalau warga tidak diperbolehkan buang sampah di bak sampah milik pemkot, bisa saja mereka masa bodoh dan membuang sampah sembarangan," ujar Walandha.
Selain itu, sorotan dari Reynaldo Heydenmans yang menyoroti rencana Pemkot Manado untuk melakukan pembongkaran bangunan rumah makan yang ada di komplex Boulevard Dua. Lebih lanjut dikatakan personil Komisi C DPRD Manado tersebut bahwa, dengan adanya sejumlah tempat makan itu, warga setempat yang sebelumnya tidak memiliki aktivitas dapat memiliki pekerjaan.
"Kita tahu bersama kalau Sindulang II saat sedang menjadi sorotan terkait banyaknya premanisme yang terjadi, dengan adanya usaha tersebut mereka bisa fokus dengan pekerjaan masing-masing. Hal itu juga bisa memperbaiki perekonomian masyarakat bawah," terang Heydenmans.
Politisi Golkar itu sendiri meminta agar 35 bangunan yang ada di Boulevard Dua itu dapat diberi kesempatan untuk berusaha, bahkan, Ia berharap agar Pemkot dapat memanfaatkan tempat itu untuk dijadikan salah-satu wisata kuliner.
"Saya yakin pemerintah kota dalam hal ini PJ Walikota dapat bijaksana mengambil keputusan. Lagipula bangunan tersebut dibuat dengan mengeluarkan dana yang tidak sedikit, sayang kan warga dan masyarakat disitu kalau dibongkar," kunci Heydenmans dalam Paripurna LKPJ Walikota tahun 2015. (rollysondakh)