 |
| GS Vicky Lumentut, Walikota Manado |
Hal tersebut disayangkan oleh Walikota Manado GS Vicky Lumentut. Pasalnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Manado tidak pernah membatasi aksi apapun yang dilakukan masyarakat, ketika hal itu dijalankan sesuai aturan tanpa merusak fasilitas negara.
“Saya sangat menyesalkan sikap dari Aliansi Makapetor, apalagi sampai merusak aset. Bahkan, melakukan tindakan pembongkaran dan pengrusakan di gedung dewan.
Saya pun tidak mengerti apa latar belakang dan tujuan mereka datang dengan tema demo damai tapi melakukan tindakan yang tidak terpuji,” ujar Walikota, Senin sore.
Walikota juga mengakui, sebagai pemerintah, dirinya telah secara terbuka menerima aspirasi, kritikan dan solusi yang disampaikan warga juga masyarakat umum, termasuk rencana pembangunan Graha Religi di eks Kampung Texas Kelurahan Wenang Utara, Kecamatan Wenang.
“Selaku Walikota, saya berupaya untuk menjembatani kepentingan semua golongan agama di lahan eks Kampung Texas tersebut, dan tidak terkecuali, demi kepentingan semua golongan. Untuk itu, Senin (8/06/2015) pekan lalu telah dimulai rencana pembangunan gedung yang diberi nama Graha Religi di lokasi Taman Religi,” terang Lumentut.
Ia menambahkan, kalau ada pernyataan bahwa bangunan yang sedang dibangun di lokasi taman religi itu tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Lumentut menekankan bahwa, itu tidak benar, Ijin bangunan tersebut sudah terbit beberapa hari yang lalu.“Kadis Tata Kota sudah keluarkan IMB untuk semua bangunan yang ada di taman religi itu sesuai dengan desain,” pungkas GSVL sembari menghimbau agar masyarakat Manado tetap jaga kebersamaan dan kerukunan di kota ini agar citra torang samua basudara tetap terpelihara baik. (rbs)
Posting Komentar