Balai POM saat mengungkap temuan mie basah yang mengandung boraks
Manado- Heboh dengan penemuan pada bulan Januari lalu, pihak Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Manado kembali menemukan mie basah mengandung boraks. Dalam pengawasan yang dilakukan 21 Februari lalu, tim dari BBPOM mendapati dua sampel mie basah mengandung boraks di dua lokasi.
“Yang mie refly kami sampling di pasar Bersehati kemudian kami uji selama sejam dan hasil positif mengandung boraks, setelah keluar hasil kami datangi lagi barangnya sudah tidak ada, ini jadi bahan kami untuk didalami lagi. Kemudian kita temukan di rumah makan Bintang Wayang kita periksa dan ternyata positif dan didapatkan kristal boraks,” ungkap Kepala BBPOM di Manado Rustyawati Apt. M Kes dalam konferensi pers yang digelar, Kamis (22/02/2018).
Dia mengatakan temuan ini akan dilanjutkan ke ranah hukum karena terbukti memproduksi barang dilarang. “Proses lanjut, sanksi hukum undang-undang pangan nomor 18 tahun 2012 pasal 136b memproduksi dengan bahan dilarang. Sanksinya penjara 5 tahun atau denda 10 miliar,” tegasnya.
Meski kembali ada temuan, Rustyawati menuturkan bahwa penggunaan mie basah menggunakan boraks di kota Manado menurun sejak temuan pertama. Hal ini disebut menunjukkan perkembangan positif. “Dari temuan januari lalu 90 persen dan kini menjadi 4 persen. Ternyata mereka (pengusaha mie) bisa produksi tanpa boraks. Jadi tidak ada alasan lagi mereka produksi mie menggunakan boraks,” ujar dia.
Dari hasil investigasi pihak BBPOM dan instansi terkait telah mengendus adanya dua lokasi yang diduga jadi tempat penjualan boraks di kota Manado. Hal inipun masih didalami pihak BBPOM.

Penulis: Linda Setiawati

Manado- Bertempat di salah satu hotel di kawasan Bahu Manado, Kamis 21 Februari 2018, BPJS Ketenagakerjaan melaksanakan Rapat Koordinasi peningkatan kualitas pelayanan penempatan dan perlindungan terhadap pekerja migran indonesia.
Dalam rapat koordinasi tersebut di hadiri oleh pihak Dinas Tenaga Kerja Sulawesi Utara, Imigrasi dan beberapa perusahaan penyalur tenaga kerja di Manado.
Mewakili Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Cabang Manado, Adisafah dalam sambutannya menyampaikan  bahwa ada perubahan mekanisme perlindungan terkait kepesertaan. “Tidak ada lagi pungutan yang dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan tapi langsung  karena seluruh psoses terpusat di BP3TKI,” ujar dia sambil menambahkan, sifatnya menerbitkan kartu kepersertaan secara otomatis jaminan kecelakaan kerja dan kematian.
Kepala Seksi Perlindungan dan Perberdayaan, Hard F Marentek dalam sambutannya mengatakan permasalahan TKI yang ditempatkan pada  pra penempatan harus memiliki asuransi pra penempataan. Marentek juga menegaskan bahwa Undang Undang No 18 tahun 2017 pelan-pelan harus segera dilaksanakan. “Istilah TKI berubah menjadi pekerja migran indonesia. Perubahan lainnya tentang perlindungan migran Indonesia masih di susun Perpres-nya,” ujar dia sambil menambahkan, di Sulut jumlah pekerja migran Indonesia yang ditempatkan lewar BP3TKI Manado berjumlah 60 orang.

Penulis: Linda Setiawati


Manado- Collazze menyambangi Stiepar Manado yang diterima langsung oleh Direktur Stiepar Manado, Dr Drevy Malalantang untuk kerjasama pengembangan sumber daya manusia di bidang pastry and bakery. Komunitas ini beranggotakan praktisi pembuat kue beranggotakan sekitar 20 orang.

Ketua Komunitas Priscilla K Taroreh mengunjungi kampus itu karena merupakan kampus pariwisata yang membidangi kuliner. Dia menambahkan, kegiatan yang menjadi program dari collazze food and cake yaitu setiap bulannya secara terjadwal biasanya melaksanakan baksos dan demo. “Hal ini dilakukan bertujuan untuk saling  belajar dan difasilitasi oleh chef yang telah berpengalaman. Collazze berkeinginan untuk bersama membangun pariwisata di kota Manado lewat profesi pembuat cake,” ujar Taoreh.
Nuranita Yayu menambahkan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan memenuhi undangan pemerintah kabupaten kepulauan Sitaro untuk melaksanakan grand demo akan menampilkan 150 jenis kue.

Malalantang yang juga adalah sekretaris ICA  (Indonesian chef association) Sulut menyambut baik jalinan kerjasama yang dirintis oleh Taroreh dan Yayu. “Saya akan mendukung penuh komunitas kuliner ini sekaligus akan  mendukung pengembangan collazze Food and Cake dan akan menyiapkan fasilitas untuk Display cake di Kafenya anak muda Manado di bilangan kawasan Megamas  yang dalam waktu dekat ini akan diresmikan,” ujar Malalantang sambil menambahkan,yang berminat pesan cake bisa langsung menghubungi collazze yang pasti cakenya unik dan lezatto.

Penulis: Zulkifli Madina

 Penyerahan buku Bayang-Bayang Degradasi kepada kepada Asisten II Pemkab MInut, Drs Allan Mingkid
Airmadidi- Potret wajah lingkungan Sulawesi Utara yang berada dalam bayang-bayang degradasi sangat jarang menghiasi lembaran surat kabar atau konten di media massa.
Ini menjadi satu kegelisahan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Manado tentang sejauh mana kontribusi jurnalis dan media dalam mengangkat isu lingkungan dengan porsi bisa sebanding dengan isu lain seperti politik, hukum dan ekonomi.

Olehnya, untuk pertama kali setelah 20 tahun berdiri, AJI Manado bekerjasama dengan PT Tirta Investama (Aqua-Danone) menerbitkan buku Bayang-Bayang Degradasi: Kumpulan Karya Jurnalistik Jurnalis Manado, yang diluncurkan, Rabu (21/2/2018) di pabrik Aqua Airmadidi.

Peluncuran buku tersebut disaksikan Asisten II Pemkab Minut Drs Allan Mingkid mewakili Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan, East Region External Communication Manager Danone Indonesia Rony Rusdiansyah, Plant Manager Tirta Investama Airmadidi Obrin Sualang, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Tieneke Rarung, Kepala Humas Relation PT Tirta Investama Airmadidi Iman, Manager HRD PT Tirta Investama Bonifacius Dumanauw, Ketua AJI Manado Yoseph Ikanubun, Budhy Nurgianto selaku penyunting buku, serta pegawai PT Tirta Investama Airmadidi dan pengurus serta anggota AJI Manado. "Buku ini memang sederhana tapi punya nilai yang sangat berarti bagi AJI Manado. Terima kasih kepada kawan-kawan AJI Manado yang sudah memberikan dukungan untuk penerbitan buku ini. Kepada PT Tirta Investama Aqua Airmadidi yang selama ini menjadi mitra kami dan menyokong penuh penerbitan buku ini. AJI Manado sepaham dengan Aqua untuk terus bergerak melestarikan lingkungan," ujar Ikanubun.

Plant Manager Tirta Investama Airmadidi Obrin Sualang menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan ini dan berharap buku Bayang-Bayang Degradasi bisa memberikan inspirasi bagi masyarakat untuk meningkatkan kepedulian tentang lingkungan hidup. "Data-data di dalam buku bisa diekspose ke publik sehingga mengundang pihak swasta yang lain untuk ikut terlibat menjaga lingkungan," harap Sualang.

Apresiasi yang sama disampaikan Asisten II Pemkab Minut Drs Allan Mingkid. "Kami ucapkan selamat atas kolaborasi manis dari AJI dan PT Tirta Investama dan kami berharap bisa dilakukan juga oleh perusahaan lain di Minut. Kami melihat anggota AJI Manado sudah melakukan tugasnya sebagai jurnalis yang mengeban tanggungjawab sosial kemasyarakatan," ujar Mingkid.
Kegiatan peluncuran buku Bayang-Bayang Degradasi diawali dengan workshop tentang lingkungan oleh pimpinan dan karyawan PT Tirta Investama Airmadidi.

Penulis: Zulkifly Madina

Punuh foto bersama kepala sekolah dan guru-guru SMKN 2 Manado

Manado- Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Sulut, dr Grace L Punuh MKes meresmikan sejumlah proyek di SMK Negeri 2 Manado, akhir pekan lalu pada Kamis lalu.
Proyek tersebut berupa rehap ruangan kepala sekolah, rehap ruang guru, tata usaha, Lab TKJ, Lab Multi media, lapangan Gateball, futsal, Volly ball. Selain itu juga pengadaan peralatan praktik kompetensi keahlian multimedia, dan teknik gambar bangunan bantuan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 3,5 miliar lewat APBN dan dana rujukan Rp 730 juta pada anggaran tahun 2017."Pembangunan proyek di Sekolah memang sejak tahun 2017 dilaksanakan dan tahun 2018 ini baru diresmikan," ujar Kepala SMK Negeri 2 Manado, Robyn Koloway.
Punuh mengatakan, dengan adanya peresmian beberapa proyek di sekolah itu bisa membantu para guru dan siswanya dalam kegiatan belajar mengajar. "Semua ini adalah untuk mendidik siswa menuju manusia yang hebat dan sulut pintar," jelas Punuh. 

Penulis: Zulkifly Madina


Musyawarah KBK yang dihadiri langsung Pastor Paroki St Josep Kawangkoan

Kawangkoan- Musyawarah Kaum Bapak Katolik (KBK) Paroki  St. Josep Kawangkoan yang berlangsung kemarin di Stasi Tompaso Dua berhasil memilih Vano Sumilat sebagai Ketua.
Dipimpin ketua SC, Ir. Budi Supratman musyawarah berlangsung alot. Sedikitnya 75 orang  Peserta KBK  yang hadir utusan  dari 6 Stasi masing-masing memiliki calonnya sendiri dan mengerucut menjadi 3 calon .
Musyawarah ini dihadiri oleh  Pst Paroki Ciprianus Motoh Pr, yang juga sebagai Pst moderator KBK Vikep Tondano,  Ketua KBK Vikep Tondano Theodorus Lumi, DPP, dan Grace Rorimpandey, Hukum Tua Tompaso Dua.
Proses pemilihan pada tahap dua menyisakan dua kandidat masing-masing Vano Sumilat, Sekretaris KBK Paroki dan Marlon Mongdong, SE yang juga adalah ketua 3 DPP membidangi Pembangunan. “Dalam proses selanjutnya Vano Sumilat akhirnya terpilih sebagai Ketua KBK Paroki St Josep Kawangkoan Periode 2018 – 2021,” ujar Lumi.
Lumi dalam sambutannya mengingatkan pada pengurus baru untuk suksesnya agenda BP KBK Keuskupan Festival di Paroki Kembes, serta agenda akbar pertemuan raya dan Konferensi KBK se Keuskupan Manado yang akan dilaksanakan di Paroki Kawangkoan tahun 2021 mendatang.

Penulis: Zulkifli Madina

picture#YOUR_PROFILE_PICTURE_URL} Kabar Manado adalah pusat informasi Berita terkini seputar Sulawesi utara {facebook#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {twitter#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {pinterest#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {youtube#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL} {instagram#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.